Tuesday, April 23, 2013

[Oneshot] Comeback To Me


Title: Comeback To Me / I Promise You

Genre: Sad, Agnts, Romance

Cast: 

- Jessica (SNSD)

- Kris (EXO-M)


Main Cast: find by yourself! ;P


Author: Brenda Auleyna


Cover Credit: Brenda Auleyna


Language: INDONESIA

NOTE 1 :

- DON'T BE PLAGIARISME 

- IF YOU WANNA SHARE WHEREVER, PLEASE GIVE CREDIT AND NAMED THE AUTHOR NAME 

NOTE 2 :
Mianhae, covernya 'I Promise You', ia sihh,, sebelumnya judul ff ini , tajuk nya itu --'' tapi, di fikir-fikir gak cocok. jadi, saya tukar jadi 'Comeback To Me'.... Soalnya , malas mau edit lagi +.+ #authornyamalas

NOTE 3 :
Kalo udah rasa-rasa ff ini membosankan, saya sarankan, lebih baik anda tidak membaca ff abal-abal ini --'' nanti, kalian pasti ngebash saya habis-habisan(?)*kayakmauributaja--''authorgila 

NOTE 4 :
Yang pastinya, rakan facebook saya sudah membaca fanfic ini kan? hahha, ada yang minta sequel sihh :3 tapi gak tau juga, mau buat atau nggak -_- jadi saya minta sarah dari reader di sini nae :D kalo mau sequel komen :P

NOTE 5: Mianhae ya, ff ini kebanyakan flashback juga^^

#Backsound: 
(mungkin ada feel nya kalo dengarin lagu ini sambil ngebaca ff ku ini ^_^" 
pilih aja salah satu dari lagu itu, pilih dari hati anda. ehh? --''




HAPPY READING KrisSica shipper's! ^____________^


_____________________________________________


*******

STARING:
- Jung Soo Yeon
- Wu Yi Fan
- Xi Luhan
- Hwang Mi Young
- Kim TaeYeon
(ga tau juga kalo castnya di pakai semua)


*******







"Aku mau ais krim itu.." rengek Jessica






Tapi, Kris tidak mendengarnya dan hanya terus jalan menghadap ke hadapan






"Oppaa..aku mau ais krim itu!" ulang Jessica sambil meloncat-loncat






Akhirnya, Kris pun berhenti dan menghadap ke Jessica






"Berhentilah bersikap seperti anak kecil." ujar Kris sambil menatap Jessica kesal






Jessica menggembungkan pipinya kesal. Tapi Kris sama sekali tak peduli.






Sebenarnya, Kris sama sekali tidak peduli akan hal Jessica. Dari dulu, dari sebelum orang tuanya menjodohkannya bersama Jessica, dia sama sekali tidak menyetujuinya. Tetapi, orang tuanya tetap memaksanya untuk berpasangan dengan Jessica. Dia ingin sekali menolak pertutangannya bersama Jessica.






Dia tidak tahu mengapa dia terlalu membenci Jessica. Padahal, dia sendiri tahu kalau Jessica mencintainya. Sampai , Jessica pernah menunggunya pulang dari kantor di larut malam, kadang dia tertidur di sofa. Bahkan, Jessica juga pernah menjaga Kris sesaat dia sakit meski dia tidak pernah memintanya. Jessica juga tak pernah absen meneleponnya setiap malam meskipun ia tak pernah mengangkatnya.






"Dengar..." Kris menarik nafasnya dalam lalu menatap ke arah lain sambil memegang kedua pundak Jessica, "Minggu depan aku akan menikah. Dengan wanita yang lebih cantik dan baik darimu. Dan juga, bukan kekanakan sepertimu. Kau pasti tidak akan marah, kan?"






Jessica hanya menunduk tidak berani menatap Kris. Karena, dia sudah tau. Akan, Kris tidak pernah mencintainya dari dulu.






"Kenapa diam? Kau tidak setuju dengan permintaanku?"






Jessica mulai memberanikan matanya untuk menatap Kris. Bahkan, matanya mulai memerah menahan nangis.






"Kali ini aku serius... Jessica..."






"Baiklah. Aku setuju. Tapi...."






"Akhirnya kau setuju.. kenapa ada tapi-tapian?"






"Aku..a-aku..ingin meminta permintaan terakhir.. sebelum kau pergi selamanya dari kehidupanku.."






Kris hanya mengangguk.






"Bisakah kau..memberi pelukan hangat pertama dan terakhirmu ke aku? hanya untuk kali ini sahaja."






Kris hanya menurutinya kesal. Lalu, dia mulai memajukan langkah nya untuk mendekati yeoja itu. Lalu, memeluknya erat.






Detik kemudian, Kris melepaskan pelukannya. Tidak sadar, Jessica sudah menangis di pelukannya sejak tadi.






"Gomawo..."






"Ingat.. jika kita bertemu lagi, anggap saja kita tidak pernah bertemu dan tidak saling kenal."






Jessica kaget. Dia tidak percaya akan perkataan Kris 'tidak saling kenal'. Jessica hanya mengangguk lemah lalu tersenyum paksa.






"Ku mohon, kau datanglah di majlis pernikahanku minggu hadapan." paksa Kris, namun Jessica hanya tersenyum, bahkan, sebenarnya Jessica hanya memaksakan dirinya untuk tersenyum sedangkan hatinya sedang terasa sesak dan sedih.






"Pasti. Pasti aku akan datang."






*******






1 Minggu Kemudian....






[Kris Side]






Hari ini adalah majlis pernikahan Kris dan seorang yeoja yang dibliangnya kepada Jessica seminggu yang lalu.






Kris mencuba mencari sesosok seorang yeoja di luar rumahnya. Tapi, yeoja itu tidak kunjung datang daritadi.






"Oppa.. apa kau sudah sedia?"






"Nae Fany"






Yeoja yang dipanggil Fany itu adalah Tiffany. Tiffany adalah yeoja yang bakal menjadi isteri Kris yang sah sebentar lagi.






Jess..kau di mana?






[Jessica Side]






Jessica sudah siap untuk pergi majlis pernikahannya Kris dengan seorang yeoja yang Jessica belum pasti siapa yeoja yang dibilang Kris itu.






Detik seketika, Jessica meneteskan air matanya mengingatkan hal itu, dia selalu berfikir. Apa yang kurang dalam dirinya selain kekanakan? Itulah soalan yang selalu dipikir kan olehnya.






Jessica melangkahkan kakinya keluar dari rumahnya untuk menuju ke Majlis Pernikahan bekas suaminya. Bahkan, masa itu mata Jessica sangat sembap(?) karena menangis semingguan di kamarnya karena kejadian itu. Kris menceraikannya.






*******






Kris sudah menunggu Jessica kian lama di Majlis Pernikahannya. 5 Menit lagi, majlis itu akan bermulai. Tetapi, Jessica tidak kunjung tiba. Apa Jessica tidak datang karena hatinya merasa sakit? itulah yang ditanyakan oleh Kris dalam dirinya.






"Oppa.. sebentar lagi pernikahan kita akan bermula.. Berhentilah melamun.." ujar bakal isteri Kris, Tiffany sambil memegam tangan Kris






Kris hanya mengangguk lemah sambil tersenyum.






"Ayo kita masuk. Kau mencari siapa sih?"






"A-ani.. ti..tiada siapa-siapa"






"Yasudah."






Kris mulai membalikkan tubuhnya untuk menuju ke Majlis Pernikahan nya di dalam rumahnya. Dia sedih, karena tiada Jessica. Tapi, kenapa Kris memikirkan yeoja itu? Padahal, Kris tidak pernah mencintai dan tidak menyukai yeoja itu. Kris hanya ingin membuat hati Jessica sakit separah yang mungkin supaya yeoja itu boleh membencinya. Tapi, tetap tidak bisa.






Jess....apa kau tidak datang?






*******






"Wu Yi Fan, apa kau sudi menjadi suami Hwang Mi Young?"






"Nae. Saya sangat sudi untuk menjadi suami Hwang Mi Young." ucap Kris lemah sambil menatap luar






>skip< #mianhaeauthorgataugimanacaraorangnikah--''ditendangreaders






Sudah 20 menit lalu, majlis pernikahan Kris dengan Tiffany lancar. Kris menuju ke taman untuk mengambil udara segar. Dia memikirkan tentang Jessica.






"Mengapa dia tidak datang?" gumannya pelan sambil menatap langit






Tiba-tiba handphone Kris berbunyi, Kris langsung saja mengangkat telefonnya. Kris melihat ke layar handphonenya, dan melihat panggilan itu dari..."Jessica?" guman Kris pelan lalu mengetik simbol hijau untuk mengangkatnya






"Annyeong. Saya bapak polisi ingin mengatakah bahawa pemilik handphone ini telah menimpa kecelakan yang parah. Sekrang dia sedang berada di rumah sakit. Dan dia di khabarkan mengalami Amnesia. Sekian dan terima kasih."






"M-mwo?!"






*******






5 Tahun Kemudian....






"Mianhae Sica-shhi.. aku menyia-nyiakanmu di saat kau berada bersamaku dulu.." gumam Kris pelan sambil menatap foto pernikahannya bersama Jessica 6 tahun lalu.






"Andai aku tidak meninggalkanmu. Kau pasti masih berada disampingku. Sekarang, aku sudah tidak tahu kau berada di mana. Mianhae."






"Jess, sekarang aku sudah menceraii(?) Tiffany.. aku ingin kau kembali kepada ku. ku mohon"






"Please comeback to me..."






*******






[Jessica Side]






Jessica P.O.V






Sudah berapa tahun aku meninggalkannya, bahkan sebenarnya aku ingin pergi ke Majlis Pernikahannya. Tapi, aku tidak sempat.. Mianhae... Aku ingin sekali menemui mu kembali. Tetapi, sayangnya aku tidak ingat kau siapa. Tapi, suatu saat nanti, aku pasti akan menemui mu. Bahagialah bersamanya. Janganlah mengawatirkanku. Karena, aku sudah tenang bersama namja yang sudah lama kukenali selama aku di rumah sakit.






"Ingat.. jika kita bertemu lagi, anggap saja kita tidak pernah bertemu dan tidak saling kenal."






"Berhentilah bersikap seperti anak kecil."






"Aku membenciimu. Kenapa kau masih sanggup hidup bersama ku?"






FLASHBACK






"Kau tidak lapar?" tanya Jessica sambil berjalan ke arah pintu






Sekali lagi, namja itu tidak menjawab pertanyaan Jessica.






"Apa kau mau aku masak?"






"Berhenti menanya soalan itu!" bentak namja itu sambil menatap Jessica tajam. Jessica hanya tertunduk takut sambil menahan isakannya.






"Aku membenciimu. Kenapa kau masih sanggup hidup bersama ku?"






END OF FLASHBACK






tapi... namja itu siapa?






"Jess.. kau mau ikut aku ke supermarket? untuk mencari barang rumah." yah! dia mengagetkanku --'' nah, namja itu yang ku maksudkan, yang menjagaku selama aku ------------- (abaikan,ga tau mau nulis apa--'). Namanya, Luhan.






"Mau!" balasku semangat biarpun aku masih memikirkan namja masa lalu ku.






"Kajja!"






End Jessica P.O.V






*******






Jessica dan Luhan pun memasuki supermarket itu sambil bergandengan tangan. Dari sosok jauh supermarket itu, seseorang sedang memerhati mereka berdua dengan tajam.






"Luhan! Aku tunggu di taman yaa" ujar Jessica






"Nae. Jangan pergi kemana-mana ya" balas Luhan dengan sangat khawatir akan keadaan Jessica






Jessica hanya tersenyum lalu melepas genggaman tangan Luhan dari pergelangan tangannya, lalu beranjak pergi ke taman. Luhan pun masuk ke dalam supermarket tersebut.






*******






Kris P.O.V






Aku melihat yeoja masa lalu ku dengan namja lain. Kenapa aku rasa cemburu? Bukannya aku membencinya dan tidak pernah menyukainya? Mengapa aku jadi rasa cemburu dengan dia? Mendingan aku ikut dia.






"Annyeong Sica-sshi" ucapku, langsung dia terloncat(?) kaget, eh?






"Kau siapa?"






".....dia di khabarkan mengalami Amnesia."






Oh ia! Dia kan amnesia =,= kenapa aku bisa lupa?






"enmmgg.. a-aku.. Kris" ucapku sambil menghulurkan tanganku






"J-jessica" balasnya dingin. Kenapa dia bersikap dingin denganku? Bukannya dia udah gak dingin denganku semenjak pernikahan kami bedua? Eh? oh! dia bukan isteri ku. Dia hanya.. apa ya? (-_-)






"Kau mau es krim?" tawarku, senyum dari bibirnya mulai mengembang, kenapa dari dulu aku tidak menyadarinya bahawa dia itu cantik?






"Mau!" balasnya sambil meloncat-loncat memohon(?)






Ah, memang! Sifatnya memang tak pernah berubah dari dulu. Mengapa ya?






"Kajja!"






Aku pun menggandeng tangannya. Aku sama sekali tidak pernah memegang/menggenggam tangan dingin dan lembutnya ini. Selama aku menikahinya, aku tidak pernah mendekatinya. Aku selalu menghindarinya. Kenapa? Karena sikap nya yang tidak pernah berubah. Kekanakan.






Sesampainya(?) kami berdua di kedai es krim, aku tetap masih menggegnggam erat tanggannya. Kenapa ya? Apa aku mulai jatuh cinta dengannya? Tidak mungkin. Bahkan, aku membencinya. Nah, kok aku malah dekat dengannya?


"Kau mau es krim apa?" tanyaku






"Strawberry campur coklat!" jawabnya sambil menepuk-nepuk(?) tangannya. Erhgg, kekanakan banget =,= kenapa dia tidak bisa berubah?






"Tuan dan puan, kalian mau perisa apa?" tanya penjaganya






"Strawberry campur cokat 2" jawabku sambil memberi uang ke arah penjaga itu






Setelah 2 scoop es krim itu siap, kami berdua pun mengambilnya. Apa aku harus mengingatkan dia tentang masa lalu nya? Tidak mungkin. Dia pasti menjauhiku nanti.






Aku pun menggandeng tangganya kembali untuk pergi ke taman supermarket tadi.






"Nah! tu! Luhan oppa udah ada! udah, aku pergi dulu ya, bye!" ujarnya






"hh-huh? wait!"






"wae?"






"Apa kau ingat tentang masa lalu mu?" tanyaku






"sedikit!"






"ceritakan padaku?"






"buat apa? emangnya kau siapa ku? hah?" tanya nya dingin sambil memberi icy galre nya =.=






"yy...." omongan ku putus , tiba-tiba saja dia memulakan percakapannya. mengganggu.






"nanti saja yang kali! aku udah mau pulang!" jawabnya






"ketemui aku disini besok ya!"






"ia. aku akan!"






Pastikah dia akan datang? Bahkan, acara pernikahan ku bersama Tiffany dia tidak datang.






"Kau dari mana saja?" huh, tiba- tiba saja namja menyebalkan itu menanya ke yeoja ku! eh? yeoja ku? apa yang kukatakan?






"enggak. tadi cuman pergi beli es krim sama namja itu." haha, dia menunjuk ke arah ku






"Kris namanya! yah, Kris." ujarnya sambil membuat puppy eyes






Aku rindu itu semua. Biarpun dulu aku tidak pernah mencintainya. Bahkan, aku sempat membencinya. Bahkan, aku selalu mengerjakannya jika membuat kesalahan. Aku sempat mengurungnya satu jam di stor kamar. Biarpun aku mengerjakannya, dia tetap selalu menjaga dan mengawatirkanku. Biarpun aku tak pernah mencintainya.






FLASHBACK






"Kenapa kau membuang cincin itu ha? kau taukan! itu pemberian dari bakal tunanganku!" bentakku






"A-ani.. aku tidak sengaja." jawabnya sambil menunduk






Aku pun menariknya masuk ke stor kamar. Lalu, menguncinya. Aku mendengar teriakannya. Aku tahu. Dia sedang ketakutan. Biarkan saja. Aku ingin sekali mengerjakannya.






"Oppa!! tolong bukaa!!!"






"Jangan buat seperti inni!!!"






Emang aku pikirin? Aku pun menuju ke kamar dan meninggalkannya selama 1 jam.






Setelah satu jam, aku pun membuka pintu stor itu. dan, aku melihatnya sedang tertidur. Yah. AKu tau aku kejam. Aku bukan bermaksud berbuat seperti ini kepadanya. Tapi, aku berbuat begini supaya dia sadar kalau aku tidak pernah mencintainya dan tidak pernah ingin meminta bantuannya. Tapi, dia tetap saja mendekatiku biarpun aku berbuat seperti ini. Dia tidak pernah membenciku.






END OF FLASHBACK






Bahkan, aku juga pernah menamparnya. Padahal, aku tahu. Itu bukanlah kesalahannya.






FLASHBACK






"Menjauhlah dari calon suami ku.." ujar Tiffany






"Tapi, aku juga isterinya!"






"Dengar ya... dia tidak pernah mencintaimu setitik pun. Kau jangan terlalu perasan dan berharap jika dia akan mencintaimu! Dia hanya akan mencintaiku seorang!"






''Tidak mungkin. Aku yakin. Suatu saat nanti, dia pasti akan mencintaiku."






"Kau berharap sekali!" Tiffany pun memulaikan pertengkaran, tapi aku datang di saat yang tepat, dan menamparnya. Jessica. Aku tahu bukan dia yang salah.






"Aku tidak akan pernah mencintaimu! Aku hanya mencintai Tiffany! Dan bukan kau!" Ucap ku sambil menatapnya tajam






Aku melihatnya sedang tertunduk menahan tangisnya sambil mengelus-ngelus pipi kanannya yang aku tampar barusan tadi. Aku kasihan melihatnya. Padahal aku tahu, bahawa itu bukanlah kesalahnnya. Dan itu adalah kesalahannya Tiffany.






END OF FLASHBACK






End Kris P.O.V






*******






Next Day....






"Luhan, aku pergi dulu ya!"






"Nae. Hait-hati di jalan ya!"






Gadis itu pun memakai sepatunya dan keluar dari rumah tersebut dan menuju ke supermarket untuk menemui 'namja' yang baru dia ketemui kemarin di taman.






******






"H-hei! lama menunggu?" tanya Jessica






"Tidak juga."






''yasudah. benaran, kau sangat mau tau nihh?"






Kris hanya mengangguk kan kepalanya dan menatap Jessica






"HuH.. Yang aku ingat, namja itu selalu, maksudku namja masa lalu ku, dia selalu menyiksaku. Tapi, aku tetap menjaganya . Karena, aku sangat mencintainya. Tapi, aku percaya suatu saat nanti dia pasti mencintaiku. Tapi, harapan ku hancur setelah mendengarkan kalau dia akan menikah dengan yeoja yang lebih cantik dan baik dariku. Apa aku kurang baik? kalau cantik sih, aku tau aku gak cantik. Bahkan aku tahu, dia sangat membenciku. Aku juga tidak pernah tidur sekamar dengannya, bukankah itu bukan sepasang suami isteri? bukan kan? aku saja yeoja pabo yang sentiasa sanggup mendekatinya. Aku juga tidak pernah mendapat pelukan hangatnya banyak kali. Hanya hari terakhirku dengannya. Aku sempat memintanya untuk memelukku buat kali pertama dan terakhir kalinya" jawab Jessica panjang lebar sambil menarik nafas dalam






"Dia juga pernah mengurung ku di kamar stor, karena aku tidak sengaja membuang cincin pemberian dan calon isterinya. Dia juga pernah menamparku karena perdebatanku dengan calon isterinya. Yah , aku sahaja yang selalu berharap kalau dia akan mencintaiku. Tapi, sayangnya semua harapan ku itu hancur begitu saja. Aku berharap dia bahagia dengan calon isterinya yang kukenali namanya Tiffany itu. Tapi, aku susah mengingat muka mereka berdua. Dan namja masa lalu ku, aku langsung lupa dengan namanya dan wajahnya" sambung Jessica sambil menghembus nafasnya lega. Bahkan, terlihat dari sisi kalau dia sedang menitiskan air matanya






Kris juga tidak tega melihatnya begitu. Bahkan Kris tahu kalau 'namja masa lalu' yang di maksudkan oleh Jessica adalah dia. Hanya saja Jessica yang tidak meningatnya.






******






2 Months Later....






Sudah dua bulan ini Jessica & Kris bersama-sama dan semakin akrab. Jessica pun mulai mengingati peringatannya masa lalunya kembali sedikit demi sedikit.






"K-kris.." panggil Jessica dengan bergetar






"Nae? Wae?" tanya Kris bingung






"Sepertinya, aku mulai mengingatimu. Tapi, aku masih tidak ingat kau siapaku."






"M-mwo?"






"Waeyo? Bisakah kau memberitahuku kau siapaku? Aku ingin mengingatinya secepat mungkin."






"A-ani... nanti sahaja.. kau pasti akan mengingatiku nanti.."






Jessica hanya mengangguk,






Kris P.O.V






Gimana kalau dia tahu aku ini namja masa lalunya? Apakah dia akan mulai membenci dan menghindariku? Bahkan, dia dulu sama sekali tidak pernah membenciku dan menghindariku meskipun aku selalu menyiksanya. Apa dia terlalu mencintaiku sampai tidak bisa melepaskanku?






FLASHBACK






"Siksalah aku jika kau ingin! Aku tetap akan baik-baik sahaja! Asal, kau tetap menjadi milikku!"






Aku hanya terdiam membisu mendengarnya berkata seperti itu.


.....






"Aku..a-aku..ingin meminta permintaan terakhir.. sebelum kau pergi selamanya dari kehidupanku.. "






Aku hanya mengangguk.






"Bisakah kau..memberi pelukan hangat pertama dan terakhirmu ke aku? hanya untuk kali ini sahaja."






Aku hanya menurutinya kesal. Lalu, aku mulai memajukan langkah ku untuk mendekati yeoja itu. Lalu,


aku memeluknya erat.






.....






END OF FLASHBACK






End Kris P.O.V






*******






2 Days Later....






Luhan membawa Jessica untuk menemui namja itu. Kini, Jessica sudah mengingati kejadian masa lalu nya dengan sempurna.






"Oppa!" panggil Jessica dan berlari kecil ke arah Kris






Kris pun menoleh kaget






"Aku sudah tau kau siapaku. Namja masa laluku yang telah meninggalkanku 6 tahun lalu. Nah, sekarang aku mau tanya. Bagaimana hubungan mu dengan Tiffany? Udah punya anak tidak?" tanya Jessica dengan paksanya untuk menutup rasa sedihnya






"Jessica, sudahlah. Jangan menutupi rasa sedih mu. Aku dan Tiffany sudah tidak mempunyai hubungan apa- apa. Kumohon, Comeback to me.... I promise you"






"M-mwo? Comeback to you? Gak bisa! aku sudah punya nya Luhan!"






"Jess..."






Bahkan, Kris tahu bahawa Jessica itu sedang sedih dan ingin menutupkannya dengan menjadi seorang yang ceria. Tetapi, itu tetap sahaja tidak boleh. Karena, Kris sudah tahu ekspresi dari wajah Jessica.






Jessica pun memandang ke arah Luhan, dan Luhan pun hanya mengangguk lemah dan pergi dari tempat itu. Jessica juga berasa bersalah terhadap Luhan. Buat apa dia kembali dengan namja yang telah menyakitinya 6 tahun lalu? Apa gunanya? Gimana kalau dia mengulangi kelakuannya lagi?






Jessica mulai menatap Kris dalam-dalam dan berpernuh harap agar Kris akan menerima cintanya kembali dengan secara jujur dan menyetujuinya untuk menjadi isterinya kembali.






Kris pun mengangguk dan memeluk Jessica erat-erat. Jessica pun tersenyum senang.






"Saranghae."






"Nado,''






dan, chu~ mereka berdua berciuman






*******






Bahagialah bersamanya. Semoga kau tidak akan di sakitinya lagi. Aku bahkan juga sayang dan mencintaimu. Tapi, kali ini aku akan mengalah. Kembali lah bersamanya. Aku berharap kau tidak akan tersiksa lagi. Aku pasti tidak akan melupaimu dan akan mencari yeoja lain yang mempunyai sikap sepertimu. Aku sangat terlebih suka dengan sikap dingin dan kekanakan mu itu. Bahkan, kau juga sangat baik tidak seburuk yang ia fikirkan.






*******


THE END

Gimana? Dapat feelnya gak?
Hheee!! semoga dapat feelnya ya kalo kalian ngeguna lalu backsound yang saya berikan!! ^^
Keep RCL!

Mau sequel gak??
komen ya!

- Nama author yang tertera di bawah, 'Hyongie.Sicachu' adalah bukan milik saya. Tapi, saya hanya meminjamnya :) Iaitu, teman saya yang bernama Suhaiza ^^ Karena, saya tidak mempunyai akun google -_-Ini kakak Aule nae! Semoga suka dengan fanfic kakak ^^ Kalian bisa titipkan fanfic kalian ke sini juga kok :D Gomawo~

Jadi, nama user author akan menjadi :
@AuleSpazzers
jika kakak mereply komen kalian . ! :D

15 comments:

  1. Annyeong.. aku reader baru ^^
    Buat pertama kalinya saya membaca fanfic anda, sangat daebak dehh :P bisa bikinin sequel nya gak thor? >_< kasihan Luhan.. jadi ngegantung deh ceritanya kalo Luhan cuman begitu.

    sequel yah thor.. pleasee ><

    ReplyDelete
    Replies
    1. hwaa.. annyeong /^v^\
      gomawo atas komentar anda :33
      sequel? ngghh, tunggu beberapa bulan yakk :PP
      ia, Luhan nya kasihan di tinggalin begitu saja . tapi pairing nya di sequel nanti, Luhan nya mau sama siapa? Seo atau Yoon? author bingung >_< kasi pendapat ya chinguu :D

      gomawo atas komentar nyaa :)

      Delete
    2. Yakkk, eon jahat ya! masa bulanan -_- hahahhahh XDD lebih baik pairing nya yang nanti, SeoHan aja deh thor . soalnya cocok ^^
      ini pendapat saya . tidar tau dengan author sendiri :P

      Delete
    3. HAHAHAH. kamu baru tau yah eonnie jahat? wkkk :P bicandan aja kalee XD SeoHan? ya udah kalau begitu . biar unnie pikirin dulu yah yang mana cocok ^^

      Delete
    4. haha :P ya udah :D

      Delete
  2. Replies
    1. nae,, di tunggu ya chingu ^^
      gomawo komentar nya...

      Delete
  3. sedih ya sica cuman di gituin >< nasib punya luhan . tapi sepertinya, ending nya sad juga deh . kayak gak happy ending ._. soalnya Luhan nya sendiri :33 tolong buat sequel nya ya thor .. fighting !!

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehh :PP ngegantung ya? ._.
      ya udah , nanti saya buat sequel nya kalau sempat , kapan- kapan ya ^^

      Delete
  4. Unnie, kalo bisa tahu ,, nama twitter nya eonnie apa ya? tolong di balas >< btw, fanfic nya daebak!! feel nya dapat kokk , soalnya aku ngedengarin lagu yang thor-nim berikann :DD sedih, ending nya bukan LuSica :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. ohh . nama twitter nya eon @BrendaGorJess , baru 8 followers -_-
      heheh, gomawo juga atas komentar nya ^^ nanti saya bakal bikinin sequel nya kok :) wait aja ^,^

      Delete
    2. padahal aku gak punya twitter eon :3 mianhae, soal nya saya menanya unnie soalan yang bodoh -_- hehehh :P

      Delete
  5. Bagus ffnya! gak sabar mau nunggu sequel nya :D

    ReplyDelete
  6. New reader~
    Please buat sequel nya ya Kak Aule :)
    di tunggu loh,,

    ReplyDelete
  7. Kyaaaaa >.<
    Sequel thoor!!!
    daebak :')
    kyk cerita aq aja
    tapi masih pas luhan blm balik sma sica :'(
    hwaaa >.<

    ReplyDelete